Blogger Tricks

Minggu, 18 Mei 2014

The Real Usability of English


















Lebih ke speaking ability, nih, penulis punya sebuah E-Book menarik karya Mr. Teguh Handoko. Klik aja link di bawah.
isinya beda daripada e-book atau buku-buku lain yang dijual di pasaran. Sering-sering dibaca saat senggang waktu ya guys ;)

https://drive.google.com/file/d/0B8XgdGia589YQWplZVRfUURGZEU/edit?usp=sharing

Sejarah Ujian Nasional Indonesia

Yang namanya Ujian Nasional atau UN pasti semua orang baik dewasa sampai anak-anak tahu. Namun mengenai sejarah panjang mengenai ujian untuk penentuan kelulusan peserta didik pada setiap tingkatan mulai dari jaman perjuangan hingga sekarang tentu tidak banyak yang mengetahui, terutama bagi mereka yang tidak mengalaminya. Pada postingan kali ini saya ingin sedikit menceritakan tentang sejarah perkembangan ujian di Indonesia dari awal hingga sekarang.

Pada jenjang pendidikan dasar dan menengah, sistem ujian nasional telah mengalami beberapa kali perubahan dan penyempurnaan, perkembangan ujian nasional tersebut yaitu :

1. Periode sebelum tahun 1969

Pada periode ini, sistem ujian akhir yang diterapkan disebut dengan Ujian Negara, berlaku untuk semua mata pelajaran. bahkan ujian dan pelaksanaannya ditetapkan oleh pemerintah pusat dan seragam untuk seluruh wilayah di Indonesia.

2. Periode 1972 – 1982

Pada tahun 1972 diterapkan sistem Ujian Sekolah di mana setiap atau sekelompok sekolah menyelenggarakan ujian akhir masing-masing. Soal dan hasil pemrosesan hasil ujian semuanya ditentukan oleh masing-masing sekolah/ kelompok sekolah. Pemerintah pusat hanya menyusun dan mengeluarkan pedoman yang bersifat umum. Untuk meningkatkan dan mengendalikan mutu pendidikan serta diperolehnya nilai yang memiliki makna yang “sama” dan dapat dibandingkan antar sekolah.

3. Periode 1982 – 2002

Pada tahun 1982 dilaksanakan ujian akhir nasional yang dikenal dengan sebutan Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional (EBTANAS). dalam EBTANAS dikembangkan sejumlah perangkat soal yang “pararel” untuk setiap mata pelajaran dan penggandaan soal dilakukan didaerah. Pada EBTANAS kelulusan siswa ditentukan oleh kombinasi nilai semester I (P), nilai semester II (Q) dan nilai EBTANAS murni (R)

4. Periode 2002-2004

Pada tahun 2002, EBTANAS diganti dengan penilaian hasil belajar secara nasional dan kemudian berubah nama menjadi Ujian Akhir Nasional (UAN). Perbedaan yang menonjol antara UAN dengan EBTANAS adalah dalam cara menentukan kelulusan siswa, terutama sejak tahun 2003. Untuk kelulusan siswa pada UAN ditentukan oleh nilai mata pelajaran secara individual.

5. Periode 2005 – sekarang

Mulai tahun 2005 untuk mendorong tercapainya target wajib belajar pendidikan yang bermutu, pemerintah menyelenggarakan Ujian Nasional (UN) untuk SMP/MTs/SMPLB dan SMA/SMK/MA/SMALB/SMKLB. Sedangkan untuk mendorong tercapainya target wajib belajar pendidikan yang bermutu, mulai tahun ajaran 2008/2009 pemerintah menyelenggarakan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) untuk SD/MI/SDLB.

sumber : http://ujiannasional.on.paseban.com/discussions/127681

Senin, 14 April 2014

Sehat dengan Bawang Putih

Ngga cuma jadi bumbu masakan, bawang putih ternyata punya jhasiat untuk pengobatan dan kesehatan juga loh :D Bawang putih kaya akan nutrisi dan punya daya penyembuh yang ampuh.


bawang putih punya banyak khasiaat

Khasiat banyaaak, diantaranya :
  • Untuk mengobati disentri. Caranya : rebus 2 butir bawang putih dengan air secukupnya. Minum 3x sehari selama 2-3 hari.
  • Untuk menghentikan batuk rejan dan bronkhitis. Caranya : kupas dan tumbuk 30 gram bawang putih. Campur dengan gula pasir dan rendam dalam air matang selama 5-6 jam. Minum 1 sendok makan penuh setiap hari selama beberapa hari.
  • Untuk menyembuhkan demam dan influenza. Caranya : sediakan bawang putih, bawang merah, dan jahe dengan takaran yang sama dan tergantung kondisi tubuh. Seduh dengan air mendidih dan tutup selama 15 menit. Setelah itu buang jahenya, minum bawang putih, bawang merah, beserta airnya.
Segitu aja yak tipsnya. Semoga bermanfaat!
 btw aku nemu artikel ini di buku bahasa indonesia kelas 4 SD yang masih pake kurikulum 2004 -_-

Bioma Gurun



yang kepo sama bioma gurun, silakan dibacaa..ekeke

Berikut salah satu contoh postingan dari penulis dalam bentuk ppt.
Selengkapnya, silakan klik widget "Author on Slideshare". Semua tugas sekolah dan kuliah yang menurutku menarik, bakal ku upload di Slideshare. Silakan!

Minggu, 13 April 2014

Memainkan Gendhing Lancaran Manyar Sewu

Pernah main gamelan ngga guys?
Gendhing (Lagu) Lancaran Manyar Sewu itu salah satu lagu yang bisa dibawakan dengan gamelan.
btw nih gendhing termasuknya level "easy" lho. Soalnya, pertama kali KBM (kegiatan belajar mengajar) Karawitan itu bahasnya gendhing ini.
Nah, ini notasinya!

Penjelasan :
  1. Baca/nyebut notasinya pake bahasa Jawa, guys. (Ji, ro, lu, pat, ma, nem, pi)
  2. Di bawah kanan judul ada tulisan Pelog Pathet Barang. Artinya gendhing ini pakai standar nada Pelog, bukan Slendro. Pilih instrumen yang pelog yak!
  3. Buka (red: buko) itu sama aja kayak intro. Yang main buka itu cuma bonang barung aja. Nah, kalo gong buka, itu semua instrumen main, kecuali : kenong, kempul, dan kethuk. Oh iya, intro cuma dimankan 1x.
  4. Cara main tiap-tiap instrumen dibahas selanjutnya.
  5. Kalo udah nyampe di akhir lagu, balik lagi ke awal lagu tanpa intro.
  6. Nah kalo gendhing/lagu udah diulang (umumnya 4x), kendhangan pake yang kendhangan panutup.
  7. Saat panutup, tempo semua instrumen melambat.
Cara memainkan instrumen :
  1. Balungan. Ini adalah istilah untuk menyebut slenthem, demung, saron, dan saron penerus (peking) bersamaan. soalnya fungsi mereka sama. Mereka tuh bagai melodinya gendhing ini :3 Balungan dimainkan di slah balungan kedua dan keempat.  Mereka nabuh sesuai notasi yang tertulis. Pengecualian untuk saron penerus nih, yang main di setiap slah balungan. Di slah balungan pertama dan ketiga, saron penerus nabuh notasi yang sama dengan slah balungan sebelumnya *err, paham?
     peking, saron, demung. sori gaada slenthem
  2. Bonang Barung. Selain intro, bonbar dimainkan tiap slah balungan pertama dan ketiga. Notasi yang ditabuh saat kedua slah itu sama, yaitu notasi pada akhir gatra. Misal  gatra pertama nih. Notasi di akhir gatra itu 3 (lu) kan? So, pas slah balungan pertama dan ketiga, bonbar nabuh 3 (lu).
  3. Bonang Penerus. Kalo ini lumayan rumit, guys. Bonpen dimainkan tiap slah balungan 1,5 ; 3 ; 4. Notasi yang ditabuh juga notasi di akhir gatra, kayak bonbar. Btw, fisik bonbar sama bonpen sama kok sebenarnya.
  4. Kendhang. Kendhang itu patokan dalam gendhing ini, bagai tongkat komposer. Kendhang dibagi jadi kendhang ageng dan ketipung (yang lebih kecil). Notasinya kendhang beda dari yang lain, yaitu : t ('tak', permukaan ketipung yang lebih sempit), P ('tung', permukaan ketipung yang lebih luas), b ('dah', permukaan kendhang ageng yang lebih luas).
  5. Kethuk. Gampang mainnya. Cuma nabuh di slah balungan pertama dan ketiga, dan nggak punya notasi :v 
  6. Kenong. Dimainkan 1x tiap gatra, yaitu di slah balungan keempat. Notasi yang ditabuh sesuai dengan yang ditulis. 
  7. Kempul. Sama kayak kenong, kempul juga dimainkan 1x tiap gatra, tapi di slah balungan kedua. Notasi yang ditabuh sesuai dengan notasi yang tertulis. Pengecualian nih untuk gatra pertama, kempul ngga ditabuh. Kesimpulannya, tabuhan kempul selalu bareng sama notasi b-nya kendhang. 
  8. Gong. Ini lebih enak dimainin daripada kethuk. Soalnya, selain ngga punya notasi, gong cuma dimainin 1x tiap 1 gongan! Yaitu di slah balungan keempat di gatra keempat. Tapii, ada tapinya noh. Fyi, gong dibagi jadi gong ageng (besar) dan gong alit (kecil). Gong besar cuma dimainin waktu buka dan di gongan keempat.

Jumat, 21 Maret 2014


Sahabatku, apa kau sudah menyusun cita-cita mu?
Apa itu yang terbaik untuk mu?
Untuk dunia mu, akhirat mu?
Maka setelah itu, percayakan kepada Allah..
“..Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakal lah kepada Allah. Sesunguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya (Q.S. Ali Imran:59)”

Rabu, 19 Maret 2014

Pagelaran Tari X Akselerasi

Bukannya piawai nari, tapi memang ini kewajiban kita.

Peraturan di sekolah ku tercinta, tiap kelas 10 yang mau kenaikan kelas, harus nampilin tarian kreasi mereka, dalam bentuk pagelaran
Nah berhubung kelasku kenaikannya bulan Februari, jadinya pagelaran diadain tanggal ..
Okay, akhirnya kita relakan ngabisin banyak waktu untuk kerja kelompok..
Sebelumnya ktia nentuin tarian apa yang akan kita tampilin. Ketentuannya, kalau tarian itu adalah tarian tradisional. atau klasik, kita ngga boleh nariin sama persis tarian aslinya. Kalau itu tarian kreasi, boleh deh kita tariin sama persis. Tarian yang dipilih tentunya tarian nusantara *we love indonesiaa*
Eh ya jangan lupa nentuin gendhing atau lagu tariannya juga.
Naahh, berhubung ini salah satu tugas sekolah, jadi harus ada laporan tertulisnya juga dong :v
Waktu itu sih kelompok ku milih tarian Kinclong, gendhing Kali Serayu.
Ini tarian style Banyumasan, aksennya lincah-dinamis, seru loh kalo ditariin ^_^


Awal November 2013, kelompok kita mulai diskusi.....
diskusi..
...ada masalah...
perbedaan pendapat...
konsul sama guru tari.....
.....ketemu solusinya.....
ada masalah lagi....
ngga tau gerakan selanjutnya mau gimana (kan ngga boleh sama persis tarian aslinya)....
...bingung mau konsul siapa...
.......akhirnya minta diajarin temen yang pinter nari..
..eh,gerakannya absurd ternyata...
.....konsul sama guru tari (lagi)..
ternyata itu kesalahan kelompok kita, nggarap tariannya tergesa-gesa...hehe...
...ngga terasa udah bulan Januari 2014.. oh no, belum nemu gerakaann!!
gerakan-gerakan yang sbelumnya kan absurd....
...............yee, ngga sengaja salah satu personil kelompok nemu video tutorial!!
...njiplak video... jangan salah, ini perbuatan legal, karena tutorialnya itu tarian dengan judul yang sama, gendhing yang sama, tapi udah dimodif, jadi tarian kreasi deh~...
Finally, 3 hari sebelum pagelaran *hah, 3 hari!?* kita sukses bisa dapetin gerakan yang cocok, se-aksen, ngga absurd, dan menarik!
Alhamdulillah Ya Allah, tadinya aku pikir kelompok ku ga bakalan bisa tampil :')

Pas hari H...
pagelaran diadain jam 2 siang di bangsal, sebelum itu, kitaa...
 dirias dulu..

 cowo-cowo juga dirias

bikin flash-mob jugaa


Daann, ini diaa.. pagelaran tari kelas x akselerasi, dimulaaii!!
 penontonnya banyak juga

Kelompok Tari Kinclong, personilnya (kika) : Khamim, Anggita, Nezsa, Salma, Ade, Aldi
Kelompok Tari Lenggasor, personilnya (kika-aba) : Radik, Dinda, Luthvi, Alma, Osa, Pandu
Kelompok Tari Gegala, personilnya (kika) : Gandi, Sausan, Helen, Dewi, Enrico

Kelompok Tor-Tor, personilnya (kika) : Liut, Ira, Sara, Tyas, Nadya


Maaf ya guys, niatnya mau upload video pas lagi nari tapi malah error mulu -__-
Yang nari duluan kelompok tari kinclong, terus lenggasor, gegala, terakhir tor-tor.. Habis itu kita nampilin flash-mob buatan kelas kita sendiri :v
Ngga lupa juga kita selfie sama guru tari kita, Ibu Endang, yang senantiasa membimbing kita sampe bisa nari dan tampil di panggung kaya gini.. ngga nyangka ya... seorang "aku", bisa nari di panggung.. ya ampun... 

THANKS ALL!




Uji Karbohidrat, Protein, Lemak, dan Gula

A.             Tujuan
Untuk mengidentifikasi gizi yang terkandung pada tiap-tiap bahan makanan.

B.              Alat dan Bahan


          a)    Roti
b)    Makaroni
c)      Keju
d)    Sosis
e)     Kentang
f)       Ketupat
g)    Tahu
h)      Kuning telur
i)        Putih telur
j)        Air jeruk
k)      Benedik secukupnya
l)        Lugol secukupnya
m)   Alkohol secukupnya
n)      Biuret secukupnya
o)     Beberapa tabung reaksi
p)    Spirtus dalam tabung erlenmeyer
q)    Penyangga kaki 3
r)       Gelas beaker yang berisi air
s)       Pencungkil kecil
t)       Alat penumbuk
u)      Cutter
v)      Cetakan bulat
w)   Pipet



C.             Cara Kerja
1)    Untuk mendeteksi kandungan karbohidrat
                                      i.         Iris bahan-bahan makanan yang diduga mengandung karbohidrat dengan cutter,
                                    ii.         Tumbuk irisan bahan makanan dengan alat penumbuk, sampai halus.
                                  iii.         Letakkan di cetakan bulat.
                                  iv.         Tetesi dengan lugol dengan menggunakan pipet, dan amati! Bahan makanan yang mengandung karbohidrat akan berwarna biru kehitaman.
2)    Untuk mendeteksi kandungan protein
                                      i.            Iris bahan-bahan makanan yang diduga mengandung protein dengan cutter (khusus untuk kuning telur, abaikan langkah ke-i dan langkah ke-ii).
                                    ii.            Pindahkan bahan makanan yang telah diiris ke dalam tabung reaksi dengan menggunakan pencungkil.
                                  iii.            Tetesi biuret ke dalam tabung reaksi dengan menggunakan pipet.
                                  iv.            Kocok perlahan, dan amati! Bahan makanan yang mengandung protein akan berwarna ungu.
3)    Untuk mendeteksi kandungan gula
                                      i.            Susun dahulu peralatan yang digunakan untuk merebus, yaitu : gelas beaker, spirtus, dan penyangga kaki 3.
                                    ii.            Iris bahan-bahan makanan yang diduga mengandung gula dengan cutter (khusus untuk air jeruk, abaikan langkah ke-i dan ke-ii).
                                  iii.            Pindahkan bahan makanan yang telah diiris ke dalam tabung reaksi dengan menggunakan pencungkil.
                                  iv.            Tetesi dengan benedik, lalu kocok sebentar.
                                    v.            Masukkan tabung-tabung reaksi ke dalam gelas beaker, dan rebuslah!
                                  vi.            Tunggu beberapa saat. Amatilah, bahan makanan yang mengandung gula akan berwarna merah bata.
4)    Untuk mendeteksi kandungan lemak
                                      i.            Campurkan putih telur pada yang ada pada tabung reaksi, dengan alkohol (sebaiknya, mintalah bantuan gurumu).
                                    ii.            Kocok sebentar, tambahkan sedikit air, dan kocok lagi.
                                  iii.            Diamkan dan tunggu putih telur dan alkohol bereaksi.
                                  iv.            Amatilah, apabila putih telur mengandung alkohol, maka akan terbentuk 2 lapisan.

D.             Hasil Pengamatan

                                                        I.            Percobaan Karbohidrat

No.
Nama bahan makanan
Warna bahan makanan
Sebelum
Sesudah
1
Kentang
Kuning
Biru kehitaman
2
Ketupat
Putih
Biru kehitaman
3
Sosis
Merah
Biru kehitaman
4
Keju
Kuning
Biru kehitaman
5
Makaroni
Kuning
Biru kehitaman
6
Tahu
Kuning
Biru kehitaman

                                                      II.            Percobaan Protein

No.
Nama bahan makanan
Warna bahan makanan
Sebelum
Sesudah
1
Keju
Kuning
Ungu
2
Tahu
Putih
Ungu
3
Kuning telur
Kuning
Ungu
4
Sosis
Merah
Merah


                                                    III.            Percobaan Gula

No.
Nama bahan makanan
Warna bahan makanan
Sebelum
Sesudah
1
Roti
Coklat
Merah bata
2
Air jeruk
Kuning
Merah bata
3
Makaroni
Kuning
Kuning



                                                  IV.            Percobaan Lemak

No.
Nama bahan makanan
Warna bahan makanan
Sebelum
Sesudah
1
Putih telur
Putih
Putih, dan membentuk 2 lapisan.

E.               Pembahasan
Berdasarkan percobaan makanan diatas, dapat diuraikan bahwa :
1)    Bahan makanan yang mengandung karbohidrat adalah à kentang, ketupat, sosis, keju, dan macaroni.
2)    Bahan makanan yang mengandung protein adalah à keju, tahu, dan kuning telur.
3)    Bahan makanan yang mengandung gula adalah à roti dan air jeruk.
4)    Bahan makanan yang mengandung lemak adalah à putih telur.

F.               Kesimpulan
Dari percobaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa ada berbagai macam gizi yang dikandung oleh tiap-tiap bahan makanan.
Ada bahan makanan yang mengandung satu jenis gizi, seperti kentang, ketupat, sosis, makaroni, dan air jeruk.
Tetapi ada juga bahan makanan yang mengandung lebih dari satu jenis gizi, seperti telur, tahu, dan keju.